
Perbedaan kos dan kontrakan harus Anda ketahui saat berencana untuk menyewa salah satu hunian ini. Kontrakan dan kost, sebagai dua tipe hunian yang sangat diminati. Hal ini karena kedua tempat tinggal ini memberikan beragam pilihan kepada penyewa berdasarkan kebutuhan, situasi keuangan, dan gaya hidup mereka.
Jika Anda masih ragu antara memilih ngekos atau ngontrak saat berada di tanah rantau, sebaiknya perhatikan dengan cermat perbedaan antara kos dan kontrakan. Kedua jenis tempat tinggal ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang perlu kamu pertimbangkan. Yuk cari tahu disini!
Apa Perbedaan Kos dan Kontrakan?
Meskipun terdengar serupa, ternyata ada beberapa perbedaan yang cukup signifikan antara kontrakan dan kosan. Penting untuk memahami perbedaan kos dan kontrakan, terutama bagi Anda yang sedang mempertimbangkan antara memilih kontrakan atau kost sebagai tempat tinggal.
Kedua bangunan ini memiliki perbedaan dalam fasilitas dan ruangan. Kost menyediakan fasilitas lengkap seperti tempat tidur, meja belajar, lemari, kamar mandi bersama, dan dapur bersama. Rumah kontrak, di sisi lain, umumnya kosong dan memerlukan penghuni untuk membawa sendiri fasilitas yang diperlukan.
Dari segi struktur bangunan dan jenis penghuninya, terdapat perbedaan antara keduanya. Kost umumnya berbagi bangunan dengan rumah pemilik kost, meskipun ada pula kost yang memiliki bangunan terpisah. Pembayaran sewa kost dilakukan per bulan, dengan banyak penghuni yang datang dan pergi.
Kontrakan, di sisi lain, cenderung lebih terhubung dengan lingkungan sekitar dan dapat berada di dalam kampung. Penghuni kontrakan seringkali tinggal dalam jangka waktu yang lebih lama, karena biasanya rumah kontrak disewakan dalam periode tahunan.
Perbedaan lainnya terletak pada akses keluar masuk. Beberapa kos menerapkan jam malam, terutama untuk penghuni wanita. Namun, ada juga kost yang memberikan kunci akses pribadi, memungkinkan penghuni keluar masuk kapan saja selama 24 jam. Penghuni kost biasanya terbatas membawa teman untuk menginap, dengan batasan waktu sekitar 1 hingga 2 hari.
Sementara itu, tinggal di kontrakan bersama sahabat atau teman kampus dalam satu daerah memberikan kebebasan lebih. Akses pulang kapan saja dimungkinkan karena setiap orang memiliki kunci sendiri.
Selain itu, fasilitas menginap di rumah kontrak lebih fleksibel. Bawa teman untuk menginap dalam jangka waktu yang lama tidak menjadi masalah, karena tidak ada batasan seperti yang diterapkan di kost. Selama penghuni lain merasa nyaman, membawa teman untuk menginap tidak menjadi kendala.
Dengan tinggal di rumah kontrak, kamu akan merasakan kebebasan dan mandiri, mengurus segala kebutuhan sendiri mulai dari pembayaran wifi, token listrik, hingga air. Ini berbeda dengan tinggal di kost, di mana semua itu masih menjadi tanggung jawab pemilik kost.
*Baca Juga: Pajak Kos Kosan: Cara Hitung dan Cara Bayarnya
Bagaimana Pembayaran Rumah Kos dan Kontrakan?
Perbedaan kos dan kontrakan juga mencakup pola pembayaran yang berbeda. Umumnya, kosan mengadopsi sistem pembayaran harian, mingguan, bulanan, atau semesteran. Terutama di daerah sekitar kampus, memungkinkan penyesuaian dengan jadwal kuliah mahasiswa.
Namun, pembayaran kostan umumnya dilakukan secara bulanan, meskipun beberapa pemilik kost juga menerapkan sistem pembayaran per 3 bulan sekaligus. Keputusan ini biasanya didasarkan pada pertimbangan bahwa pemilik kost cenderung menganggap lebih menguntungkan memiliki penghuni yang tinggal dalam jangka waktu yang lebih lama daripada memiliki penghuni yang sering berpindah.
Rumah kontrakan, sebaliknya, umumnya memiliki sistem pembayaran tahunan yang ditetapkan sesuai perjanjian antara pemilik dan penyewa kontrakan. Bagi penyewa kontrakan yang telah lama tinggal, negosiasi harga dengan pemilik menjadi lebih umum. Rumah kontrakan yang terjangkau lebih mudah ditemui karena pembayaran tahunan dapat dipecah menjadi jumlah bulanan yang lebih terjangkau.
*Baca Juga: Mengenal Bisnis Kos Kosan, Modal dan Untungnya!
Tips Memilih Tempat Kos
Setelah mengetahui perbedaan kos dan kontrakan dan cara pembayarannya. Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan ketika memilih kos. Pertama-tama, sangat penting untuk menyelidiki suasana di sekitar tempat kost tersebut.
Perhatikan lingkungan di dalam dan sekitar kost, serta perhatikan tetangga kost. Apakah ada kebisingan atau orang yang membawa hewan peliharaan? Selanjutnya, penting untuk memperhatikan tingkat kebersihan kost yang akan Anda huni.
Jika kost terlihat kurang terawat, sebaiknya pertimbangkan kembali keputusan untuk tinggal di sana, karena hal tersebut dapat mengganggu kenyamanan sebagai penghuni tetap. Selain itu, aspek keamanan di dalam kost juga perlu diperhatikan. Pastikan bahwa kostan memiliki fasilitas keamanan yang memadai untuk memberikan rasa aman kepada penghuninya.
Aspek kedua yang tidak kalah pentingnya adalah fasilitas yang disediakan oleh kost. Setiap kostan memiliki fasilitas yang berbeda-beda. Beberapa kost menyediakan kamar mandi dalam dan lengkap, sementara yang lain mungkin dengan kamar mandi luar dan fasilitas kurang lengkap. Ketika mencari kost, sebaiknya pertimbangkan apa yang Anda butuhkan dan sesuaikan dengan fasilitas yang disediakan.
Tips penting lainnya adalah menggunakan aplikasi pencarian kost untuk memudahkan proses pencarian. Aplikasi seperti Papi kost dapat menampilkan informasi lengkap, termasuk fasilitas dan alamat kost, sehingga kamu tidak perlu bertanya ke sana-sini.
*Baca Juga: Tempat Kost di Tanjung Duren yang Mungkin Anda Cari
Tips Memilih Rumah Kontrakan
Bagi Anda yang lebih memilih menyewa kontrakan, maka yang perlu dilakukan pertama adalah riset harga dan fasilitas yang ditawarkan. Hindari tertipu dengan harga sewa tinggi tanpa fasilitas memadai.
Fasilitas lengkap biasanya membuat harga semakin mahal. Jika ingin menghemat pengeluaran, pilih kontrakan dengan fasilitas standar yang memenuhi kebutuhan. Pilih lokasi kontrakan yang strategis, dekat dengan kampus atau tempat kerja, serta memiliki akses mudah ke berbagai fasilitas umum seperti kafe, terminal, stasiun, apotek, minimarket, atau pasar.
Selanjutnya, perhatikan keadaan dan keamanan lingkungan saat mencari kontrakan. Pastikan lokasi aman dari segi keamanan harta benda dan lingkungan sekitarnya, termasuk risiko banjir atau longsor. Lakukan survey langsung untuk memahami kondisi terkini rumah, terutama jika tidak ada foto yang tersedia. Hal ini penting untuk menentukan apakah kontrakan tersebut cocok untuk dihuni atau tidak.
Nah, itulah penjelasan terkait perbedaan kos dan kontrakan yang perlu Anda ketahui saat memilih hunian seperti kontrakan maupun kosan. Pastikan Anda memilih jenis hunian yang membuat Anda nyaman dan aman.
Apabila Anda sedang mencari rumah kost yang nyaman dan dekat dengan lokasi, Anda bisa menggunakan aplikasi Papi Kost! Ini adalah aplikasi pencari kos kosan terbaik di Indonesia, mulai dari kos murah, kos terdekat, hingga kos pria wanita.